Palu, Satusulteng.com – Sebelum diketuknya palu pembukaan Musda II Partai Golkar Kabupaten Sigi, salah satu bakal calon kandidat Drs. Budi Luhur Larengi menyatakan sikap untuk mundur pada perebutan kursi Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Sigi
Pasalnya, salah satu persyaratan yang diajukan panitia pelaksana untuk menjadi kandidat ketua DPD II Partai Golkar tidak tersanggupi oleh Budi, yakni 30 persen suara.
“Sekarang suara saya tidak mencapai 30 persen. Jadinya saya harus mundur dari bakal calon kandidat,” Ujarnya kepada awak media Senin, 10 Oktober 2016
Ia juga mengungkapkan, bahwa saja keinginannya untuk mundur tidak lain juga untuk membesarkan partai.
“Saya hanya ingin partai golkar ini besar” Ungkapnya di Gedung Alkhairaat Kabupaten Sigi
Secara pasti Rizal Intjenae tinggal satu-satunya kandidat bakal calon dan terpilih secara aklamasi.
Sebelumnya, pada tanggal 08 oktober 2016 dua kandidat yakni, Rizal Intjenae dan Budi Luhur turut mendaftarkan diri mereka pada perebutan kursi Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten sigi (Eky)