Wawali Palu Hadiri Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung GKST Immanuel

Palu, SatuSulteng.com – Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK.,M.Kes menghadiri Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung GKST Immanuel, Jalan Masjid Raya, Kota Palu pada Sabtu, 07 Oktober 2023.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura yang secara resmi memulai pembangunan gedung GKST Immanuel Palu.

Dalam sambutannya, Gubernur Rusdy menyampaikan bahwa pembangunan Gereja GKST Jemaat Immanuel Palu merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk mewujudkan kerukunan dan toleransi beragama di Negeri Seribu Megalith.

Menurut gubernur, pembangunan Gereja ini juga adalah momentum untuk saling menghargai dan menghormati perbedaan keyakinan di tengah-tengah umat beragama Sulawesi Tengah yang pluralistik.

“Perbedaan yang ada harus dikelola agar menjadi kekuatan dan nilai tambah bagi pembangunan Sulawesi Tengah,” kata gubernur.

Oleh karena itu, lanjut gubernur, atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, mengapresiasi dan mendukung pembangunan Gereja GKST Jemaat Immanuel palu. Semoga dalam pembangunan Gereja ini berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.

Gubernur berpesan agar pembangunan Gereja ini dilaksanakan dengan akuntabel dan transparan. Perhatikan kualitas bangunan dan pastikan para pekerja sudah diasuransikan dalam program perlindungan sosial pekerja.

“Dana pembangunan juga saya harap agar dilaporkan secara transparan ke jemaat dan jangan ada yang ditutup-tutupi,” ungkap gubernur.

“Selain itu, kiranya pembangunan Gereja ini melibatkan masyarakat sekitar untuk bekerja sebagai tukang sehingga dapat memutar roda ekonomi dan memberi manfaat kesejahteraan bagi masyarakat luas,” lanjut gubernur.

Gubernur berharap semoga pembangunan Gereja GKST Jemaat Immanuel Palu dapat menjadi berkah bagi semua. Bukan hanya sebagai tempat ibadah bagi umat Nasrani tapi lebih daripada itu menjadi simbol membangun persaudaraan dan kebersamaan serta peradaban masa depan. (*/Red)

Exit mobile version