Palu,Satusulteng.com – Almarhum wakil gubernur sulteng H.Sudarto,SH, M.Hum yang meninggal dunia pada Sabtu (01/10/2016) di rumah sakit budi agung sangat mengagetkan saya karena pada pagi hari almarhum dalam keadaan sehat, akan tetapi sang maha pencipta memanggilnya dalam keadaan yang tidak di sangka – sangka sebagaimana kita sendiri tidak tahu kapan ajal menjemput kita, kata gubernur sulawesi tengah Drs.H.Longki Djanggola, M.Si, saat berada di Taman Makam Pahlawan (TMP) Tatura selepas acara pemakaman, Pada Minggu (02/10/2016).
Selain mengucapkan rasa duka cita saya mendoakan almarhum meninggal dalam keadaan khusnul khotimah dan mendapat magfirah di sisinya, dan keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini .
Salut atas sosok jejak almarhum dan saya memberikan apresiasi atas segala jasa, pengorbanan dan kontribusi luar biasa bagi daerah ini. ” “Utamanya kesetiaan menemani saya dalam melaksanakan tugas birokrasi dan pelayanan dengan saling berbagi, saling memahami dan saling melengkapi kekurangan satu sama lainya, baik sebagai mitra kerja maupun dwi tunggal yang tak terpisahkan dalam menjalankan amanah rakyat Sulteng”,ungkap Longki Djanggola.
Dimata saya, ” Pak Sudarto merupakan pemimpin yang harmonis dan tegas, jutru dengan tipe kepemimpinanya itu lah sehingga saya mengharapkan, kepada seluruh aparat pemerintah Sulteng mempedomani seraya mengaktualisasi hal-hal positif yang di lakukan almarhum semasa hidupnya”, akunya.
Terutama dalam mengembangkan sebuah model kepemimpinan yang demokratis, harmonis dan produktif dalam memberikan sumbangsih karya nyata dan pengabdiaan tulus ikhlas bagi kesinambungan pembangunan propinsi sulawesi tengah ke arah yang maju, mandiri dan berdaya saing, jelas orang nomor satu di sulteng.(Nasir Tula)