Palu, Satusulteng.com – Wakil Walikota Palu Sigit Purnomo Said yang sering disapa “Pasha Ungu” resmi dikukuhkan sebagai Ketua Purna Paskibraka (PPI) Kota Palu yang dilakukan oleh ketua PPI Provinsi Sulawesi Tengah Anugerah Sijaya pada Sabtu siang, 21 Januari 2016.
Usai, dilakukan Pemberian petaka dan Pin untuk menahkodai PPI Kota Palu. Pasha menyatakan, bahwa sebelum dirinya masuk dalam bursa calon ketua beberapa senior, junior dan seletingnya menanyakan kepada dirinya. Apakah kak sigit mau menjadi letua PPI Kota Palu periode 2017 -2022,?
Namun, ia menjawab, bahwa kalau kita mau bersatu saya mau tapi kalau bursa pencalonan ini, membuat kita terpisah, berpisah dan terkelompok saya tidak mau, silahkan berikan kepada orang yang mampu mengurus PPI Kota Palu ini.Ungkapnya diruang Auditorrium Pemkot Palu.
” Kenapa,? Kalau semua bersatu dan meyakini bahwa saya mampu membawa perahu PPI Kota ini selama 5 tahun kedepan, bisa lebih baik mari kita bersama –sama mengarungi bahtera sebagai pengurus PPI Kota 2017 -2022 dengan penuh doa, penuh kekuatan, penuh semangat dan sedikit gila – gila sedikit,” Sambil Tertawa,
Ia menjelaskan, bahwa gila ini diperlukan dalam setiap tubuh organisasi, gila ini dalam arti gila selama menumbuhkan kreatifitas ini sangat penting bahasa kailinya (inggris) “out of the box” Katanya.
“Ia kita berdiri dibawah aturan, ia kita berdiri dibawah payung – payung hukum yang ada,ia kita berdiri dibawah koridor – koridor yang sudah biasa kita laksanakan, tetapi kita harus membuat hal- hal yang sedikit berbau inovasi, hal- hal yang berbau kreatifitas,sehingga saya kira dengan adanya sedikit hal – hal yang gila itu. Mudah – mudahan PPI Kota Palu khususnya akan sedikit lebih berwarna, sedikit lebih ceria udah lagi ngga ngantuk-ngantuk kaya kemarin seperti yang saya lihat,” Katanya.
Dia berharap agar PPI, meski dengan jumlah pengurus terbatas, sedianya mampu menjalankan peranan lebih maksimal dimasa mendatang.
“Memang didalam kepengurusan kali ini didominasi oleh anggota PPI angkatan 1995 namun pengurus yang ada merupakan pilihan dimana mereka adalah orang orang yang selalu siap dan terus bekerja melibatkan dirinya dalam segala aktivitas Paskibraka selama ini,”ujarnya.
Ketua PPI Sulteng, Anugrah Sidjaya mengapresiaisi kesediaan Pasha Ungu memimpin PPI meski dengan segudang kesibukan.
“Sejauh ini hampir tidak ada pejabat publik yang mau menjadi ketua Paskibraka. Dulu pernah ada sekali didaerah Bangka Belitung namun tidak lama karena keburu sakit,” sebut Anugrah.
PPI Palu menurutnya akan menjadi ujung tombak PPI yang ada di Sulteng. Itu lantaran Kota Palu adalah ibukota provinsi. Palu adalah tempat kedudukan PPI provinsi yang akan menjadi gambaran dan cerminan bagi seluruh PPI di Sulteng
“Sekalipun terjadi perubahan nomenklatur tentang status SMA dan SMK yang sudah diserahkan kepada pihak provinsi secara nasional namun untuk paskibraka tidak ada perubahan dan semua SMA dan SMK di kota Palu tetap dikoordinir oleh pihak PPI Kota Palu,”jelasnya Anugrah. (Eky)