Palu, Satusulteng.com – Walikota Palu Drs. Hidayat M.Si menemukan banyak hal yang terkesan jorok di Rumah Potong Hewan (RPH) kelurahan Tawanjuka Palu pada Senin (9/7) siang tadi.
Walikota yang melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) pukul 14.00 siang di UPTD RPH tersebut menemukan hanya ada 2 orang pegawai saja padahal menurut informasi di UPTD tersebut terdapat 26 pegawai Honor Lepas (PHL) dan tanpa kehadiran kepala UPTD yang beralasan sakit “kemana semua Pegawai disini kalau memang tenaga PHL sebanyak itu sudah tidak masuk kerja maka diberhentikan saja.ucap Walikota Palu
Walikota yang mengaku mendapat laporan dari warga sekitar tentang adanya bau busuk yang disebabkan limbah RPH itu memeriksa seluruh lokasi yang ada dan menemukan berbagai hal yang terbengkalai “ini ada penampung limbah kenapa tidak difungsikan,begitu juga dengan bak yang baru, dan penampungan air yang baru dibangun tahun lalu,dimana mana ini penuh sampah luar biasa, tahan betul kalian kerja di tengah bau busuk seperti ini.ucapnya
Hampir di seluruh lokasi memang berbau busuk yang menyengat sehingga walikota menganggap bahwa PNS yang ada tidak mampu berperilaku bersih dan ramah terhadap lingkungan ” saya tidak mau lihat lagi begini tolong dikerahkan semua PHL untuk kerja bhakti.bebernya
Terkait adanya pembuangan saluran yang sudah rusak walikota hidayat kemudian memanggil Dinas PU untuk membuatkan fraenase yang baru “saya mau secepatnya diatur termasuk air suntik yang ada itu harus dapat difungsikan dengan baik sehingga tidak mubazir,secepatnya RPH masukan perencanaan tentang instalasi airnya untuk segera dikerjakan,dan saya minta juga PNS yang ada untuk selalu menjaga kebersihan Galigasa diRPH ini.tutupnya.HAMID