Sekkot Iramayanti Secara Resmi Membuka FGD Kelurahan Cinta Statistik Yang Di Gelar Diskominfosantik dan BPS Kota Palu

Palu, SatuSulteng.com – Wali Kota Palu diwakili Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo, S.Sos.,MM secara resmi membuka kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) Kelurahan Cinta Statistik dan Penyusunan Kecamatan dalam Angka, Selasa (20/08/2024).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Rapat Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palu diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kota Palu bersama BPS Kota Palu.

Sekkot Irmayanti yang membacakan sambutan tertulis wali kota menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya yang sangat penting dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan di Kota Palu.

Menurut Sekkot, statistik memegang peranan kunci dalam perencanaan dan evaluasi program-program pembangunan.

Olehnya, data yang akurat dan terpercaya sangat diperlukan untuk membuat kebijakan yang tepat sasaran.

Program Kelurahan Cinta Statistik ini, lanjut Sekkot adalah salah satu inovasi yang sangat penting dalam membangun kesadaran masyarakat, terutama di tingkat kelurahan, akan pentingnya data statistik yang valid.

Dengan adanya program ini, diharapkan setiap kelurahan dapat lebih aktif dalam mengumpulkan dan melaporkan data yang akurat, yang nantinya akan menjadi bahan utama dalam Penyusunan Kecamatan dalam Angka.

“Data yang kita kumpulkan dan analisis ini bukan hanya untuk kepentingan pemerintah, tetapi juga untuk masyarakat luas, karena kebijakan yang dihasilkan dari data tersebut akan berdampak langsung pada kehidupan masyarakat,” kata Sekkot.

Sekkot berharap para operator yang menjadi peserta, dapat mengikuti FGD Kelurahan Cinta Statistik dan Penyusunan Kecamatan dalam Angka secara serius.

Kemudian memastikan setelah dilaksanakannya kegiatan ini, para operator menindaklanjuti dengan pengisian data-data yang sudah disiapkan.

“Jadi kami berharap peserta yang dikirim ke kegiatan ini adalah orang-orang yang mampu menindaklanjuti setiap pertemuan atau pelatihan yang dilakukan,” harap Sekkot. (*)

Exit mobile version