Touna, Satusulteng.com – Kepolisian Resor (Polres) Tojo Una-Una (Touna) melaksanakan Apel Gelar Pasukan, Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Tinombala 2018, yang digelar di Lapangan Apel Mako Polres Touna, Sabtu (22/12/2018).
Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 08.30 wita, dipimpin langsung Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, SIK selaku inspektur upacara.
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten I Setdakab Touna Ir. Munawar Malu, M.Si mewakili Bupati, Ketua DPRD Touna Gusnar A. Sulaeman, SE, MM, Perwira Penghubung Kodim 1307/Poso, Kasi Intel Kejari Touna, Kepala BNNK Touna, Kepala Dinas/Instansi terkait, Para Kabag, Kasat, para Kapolsek jajaran, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta peserta apel yang terdiri dari personil TNI, Polri, Sat Pol PP kabupaten Touna, BNPB kabupaten Touna Dinas Perhubungan kabupaten Touna dan Pemadam kebakaran.
Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, SIK saat membacakan amanat Kapolri menyampaikan, apel gelar pasukan yang diselenggarakan secara serentak diseluruh jajaran ini, merupakan momentum penting untuk meninjau kesiapsiagaan personel, melakukan pengecekan sarana dan prasarana pengamanan, serta guna memperkuat soliditas para pemangku kepentingan yang dilibatkan dalam pengamanan Hari Raya Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
“Sebagaimana kita ketahui, situasi menjelang perayaan Natal dan pergantian tahun merupakan momen yang akan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga, karena diiringi pula dengan penetapan libur nasional,” kata Kapolres AKBP Boyke Karel Wattimena.
Kapolres mengatakan, realitas ini memberikan dampak signifikan terhadap kehidupan bermasyarakat, seperti terjadinya peningkatan intensitas kegiatan masyarakat, mobilitas moda transportasi, serta peningkatan demand terhadap kebutuhan pokok khususnya bahan pangan. Kondisi ini memunculkan potensi kerawanan yang harus menjadi perhatian kita bersama.
“Oleh karena itu, seluruh pemangku kepentingan perlu melakukan konsolidasi bersama sembari mengecek kesiapan pengamanan, serta menyamakan persepsi, agar pengamanan dapat berjalan dengan lancar. Soliditas dan sinergisitas yang baik di antara para pemangku kepentingan, menjadi salah satu kunci utama yang harus senantiasa dipelihara dan ditingkatkan,” ujar Kapolres.
Dalam kaitan tersebut, kata Kapolres, Polri bersama segenap jajaran TNI dan stakeholders terkait lainnya, menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi “Lilin 2018”, yang melibatkan 167.783 personel pengamanan.
“Operasi kepolisian terpusat ini dilaksanakanselama 10 hari sejak tanggal 23 Desember 2018 sampai dengan 1 Januari 2019, kecuali pada 13 Polda Prioritas yakni Sumut, Lampung, Banten, Metro Jaya, Jabar, Jateng, DIY, Jatim, Bali, Sulut, Maluku, NTT, dan Papua, dimana kegiatan operasi akan digelar selama 12 hari terhitung sejak 21 Desember 2018,” bebernya.
Penulis: Yahya Lahamu