Palu, SatuSulteng.com – Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE membuka sosialisasi dan pencanangan Sekolah Siaga Kependudukan tingkat Kota Palu pada Selasa, 30 Mei 2023 di ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu.
Sosialisasi yang dihadiri para kepala sekolah ini dilaksanakan untuk memberikan gambaran tentang program Sekolah Siaga Kependudukan tingkat Kota Palu.
Program tersebut bertujuan guna memberikan pemahaman para siswa supaya mampu menyiapkan rencana hidup mereka.
“Ternyata perencanaan itu tidak dilakukan dari tingkat SMA, tapi sejak dini. Sejak dini itu bukan dari SMP tapi dari SD bahkan TK,” ujar Wali Kota.
Menurut Wali Kota, program ini bukanlah sesuatu hal yang baru, tapi mengajak pihak terkait agar mulai fokus.
Dimana bukan hanya mengarahkan para siswa terhadap hal-hal ekstrakurikuler dan lainnya, tetapi juga hal yang bersifat psikologi, mentalitas, dan peningkatan kapasitas diri serta membangun kedewasaan anak-anak menghadapi masa-masa mendatang.
Berkaitan dengan hal tersebut, sekolah diharapkan menjadi titik sentra pembangunan dan Wali Kota setuju dengan itu.
Sehingga sekolah mengintegrasikan pendidikan kependudukan dan keluarga berencana, ke dalam beberapa mata pelajaran sebagai pengayaan materi pembelajaran.
“Kita juga jangan cuma berencana. Sehingga cuma seremoni terus. Sekarang kita harus berfikir bagaimana kita setelah pulang ke sekolah masing-masing, ada action,” tekan Wali Kota.
Wali Kota mengatakan, walaupun belum semua sekolah, paling tidak, ada delapan sekolah yang sudah mulai dicanangkan.
Kalau hal tersebut berhasil, baru kuantitas sekolahnya ditambah untuk dicanangkan sebagai Sekolah Siaga Kependudukan.
“Kalau mau dicanangkan delapan sekolah, silahkan. Kalau berhasil baru ditambah. Betul-betul hal ini dimanfaatkan, jangan tidak,” ungkap Wali Kota. (*/Red)
