Palu, SatuSulteng.com – Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes, memimpin langsung jalannya pertemuan bersama BPJS Kesehatan pada Kamis (12/12/2024).
Rapat yang bertajuk Forum Komunikasi ini berlangsung di ruang rapat Sekretariat Daerah Kota Palu dan dihadiri sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta pihak BPJS Kesehatan.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Palu, Romy Sandi Agung, Kepala Dinas Sosial Kota Palu, Susik, Kepala Dinas Dukcapil Kota Palu, Walawati, Direktur RSUD Anutapura Palu, dr. Maria Rosa Da Lima Rupa, serta perwakilan dari BPJS Kesehatan.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota dr. Reny A. Lamadjido menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Palu untuk mendorong tercapainya Universal Health Coverage (UHC) di tingkat Kota Palu.
Wakil wali kota menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, fasilitas kesehatan, dan BPJS Kesehatan dalam memastikan seluruh masyarakat Kota Palu dapat mengakses layanan kesehatan yang berkualitas.
“Pemerintah Kota Palu terus berkomitmen untuk memberikan layanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat. Dengan adanya forum komunikasi seperti ini, kita dapat menyelaraskan strategi dan langkah-langkah konkrit untuk mencapai UHC di Kota Palu,” ujar Wakil Wali Kota dr. Reny.
Pertemuan ini juga membahas berbagai strategi implementasi, termasuk optimalisasi pendataan masyarakat yang belum terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), peningkatan layanan di fasilitas kesehatan, serta penguatan koordinasi antarinstansi terkait.
Pihak BPJS Kesehatan sendiri menyambut baik inisiatif Pemerintah Kota Palu dan menyatakan siap mendukung penuh langkah-langkah strategis yang dirumuskan dalam forum ini. Mereka juga memberikan paparan mengenai capaian terkini program JKN di Kota Palu serta tantangan yang masih dihadapi.
Dengan berakhirnya pertemuan ini, diharapkan seluruh pihak terkait dapat lebih bersinergi untuk mempercepat tercapainya Universal Health Coverage, sehingga seluruh masyarakat Kota Palu dapat menikmati layanan kesehatan tanpa kendala. (*)