Gowa, Satusulteng.com –
Dr. Ir. Syaifuddin, MP yang saat ini menjabat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Gowa menjelaskan berbagai macam kebijakan
Kementerian Pertanian disela Kegiatan Pembukaan Bimbingan Teknis yang diikuti 136 mahasiswa STPP gowa yang akan mengikuti program Pengawalan dan
Pendampingan Petani. (22/09/2017).
Menurut Dr. Syaifuddin, Saat ini Kementerian Pertanian membuat Program Pendampingan dan Pengawalan yang melibatkan Dosen, Mahasiswa, Alumni dan
Pemuda Tani yang bertujuan mendampingi Petani untuk meningkatkan Produktivitas Komoditi Strategis seperti Kedelai, Bawang Merah dan Bawang
Putih, Kakao serta Ternak Sapi Wilayah Sentra Produksi se-Sulawesi. Yang kami harapkan ketika produksi meningkat, petani juga sejahtera, ujarnya.
Untuk mensukseskan kegiatan tersebut, BPPSDMP melalui Pusat Pendidikan Pertanian menggandeng delapan Perguruan Tinggi yang berada dibawah
koordinasi STPP Gowa yaitu Universitas Hasanuddin, Universitas Tadulako, Universitas Samratulangi, Universitas Haluleo , Universitas Sembilanbelas
November, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Negeri Makassar dan Universitas Sulawesi Barat
Persiapan kegiatan ini dimulai dari Agustus hingga September, Kegiatan lapangan akan dimulai Oktober s.d. November, dan Kegiatan pelaporan pada Bulan Desember. Secara keseluruhan, Kegiatan ini akan melibatkan 47 PTN
se-Indonesia dan dikoordinasikan oleh BPSDMP dan Pusat Pendidikan Pertanian.
Kesimpulannya bahwa Kementerian Pertanian telah banyak membuat program yang berpihak pada Petani dan bertujuan untuk meningkatkan produksi dan pada
gilirannya meningkatkan kesejahteraan Petani. Kementerian Pertanian banyak mengalami kemajuan pesat dibawah komando Menteri Pertanian Dr. Ir. Andi
Amran Sulaiman, MP, tutupnya.