Satusulteng.com – Upacara gabungan lingkup SKPD Provinsi Sulawesi Tengah Bulan Juli 2016 kembali dilaksanakan pada Senin (18/7). Meski bertepatan dengan hari pertama tahun ajaran baru, tapi tidak mengurangi antusiasme PNS mengikuti upacara di lapangan Kantor Gubernur usai mengantar anak-anaknya ke sekolah masing-masing.
Bertindak sebagai irup,dalam upacara gabungan dilingkup SKPD Asisten Pemerintahan Moh. Arif Latjuba, SE, M.Si. “Saya sampaikan salam hormat Bapak Gubernur, Wakil Gubernur dan Ibu Plt Sekda yang kebetulan sedang melaksanakan tugas luar,” ujarnya sebelum membaca sambutan tertulis Gubernur Drs. H. Longki Djanggola, M.Si.
Dalam sambutan tertulisnya, Gubernur kembali menegaskan pentingnya mengikuti upacara gabungan sebagai bentuk tanggungjawab dan kepatuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mewujudkan birokrasi profesional, berintegritas, berkinerja tinggi, bebas KKN, mampu melayani publik dan memegang teguh kode etik negara.
Lanjut Arif “Reformasi birokrasi bertujuan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dan meningkatkan kinerja birokrasi. Oleh karena itu, kepada semua pimpinan saya harap mengevaluasi pejabat-pejabat dibawahnya untuk memantau kinerjanya,” ujar asisten meneruskan amanat Gubernur Longki Djanggola.
Dengan begitu, Gubernur berharap tidak ada PNS di Sulteng yang akan dikurangi karena kinerjanya tidak memuaskan. “Mudah-mudahan PNS Sulawesi Tengah tidak masuk pengurangan PNS dan Saya harap Kita jadi abdi negara dan abdi masyarakat yang berguna,” pungkasnya.
Selain itu, Asisten Arif Latjuba meminta pimpinan SKPD supaya hasil sidak hari pertama masuk kerja dipublikasikan di kantor masing-masing. “Tolong sampaikan laporan sidak hari pertama masuk kerja baik kepada pegawai yang masuk dan tidak masuk,” tambahnya. (syafrudin)