Palu, Satusulteng.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) gelar sosialisasi untuk menguatkan ideologi kadernya melalui (PKM) Pelatihan Kader menengah, bertempat digedung Asrama Haji Palu, Selasa 7 Maret 2016.
Pada sosialisasi PKM ini juga dihadiri Sekretaris Jenderal DPP PKB Abdul Kadir Karding. Kadir pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa PKB selalu menyerukan tentang upaya menjaga keutuhan NKRI, menurut sekjen PKB ini merupakan ideologi terhadap penghargaan dan perbedaan, sekalipun saat ini telah menyebar paham radikal yang mengancam keutuhan negara.
Dia mengatakan, adanya momentum ini maka kader harus bekerja bukan hanya untuk partai, melainkan kegiatan sosial yang lebih intensif.
“Selain kita pikirkan partai, pikirkan masa depan indonesia. Saat ini kita harus gerakkan sebagian tenaga dan pikiran untuk masa depan indonesia,” Kata Kadir Karding.
Kadir juga mengatakan bahwa salah satu pengaruh radikal ini, bahwa di wilayah Sulteng khususnya Kabupaten Poso, pengaruh radikal ini sangat berbahaya.
“PKB tidak mentolerir gerakan radikaliseme yang tumbuh di Indonesia karena bertentangan dengan nilai-nilai keindonesian yang dianut Bangsa Indonesia” Tegas, Sekjen PKB.
Dia menjelaskan, terorisme ini masuk bukan dengan cara memberikan pemahaman ideologi, melainkan dengan cara ekonomi, demikian juga LGBT dimana kehidupan mereka menyimpang. Kadir juga menambahkan bahwa untuk memperbaiki negeri ini maka perbaikilah ideologi bangsanya dan kuatkan ekonominya.
“ Maka tidak ada pilihan lain, selain kita berpegang teguh pada agama kita dengan tafsir NU dan Pancasila,” tutupnya. (Eky)