Touna, Satusulteng.com – Bupati Mohammad Lahay, SE, MM selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Tojo Una-una menjadi Inspektur Upacara (Irup) peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pramuka ke-57 tahun 2018 yang dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati setempat, Selasa (14/8/2018).
Hadir dalam upacara Wakil Bupati Tojo Una-una, Admin AS. Lasimpala, SIP, Wakil Ketua I DPRD Tojo Una-una, Jafar M. Amin, Sekda Kabupaten Tojo Una-una, Taslim DM. Lasupu, SP, MT, Unsur Forkopimda Kabupaten Tojo Una-una, para kepala OPD lingkup Pemda dan seluruh ASN lingkup Pemda Tojo Una-una
Bupati Mohammad Lahay pada upacara tersebut membacakan sambutan dari Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, DR. Adhyaksa Dault yang berisi seruan kepada seluruh generasi muda yang tergabung dalam gerakan Pramuka, untuk senantiasa menjadi generasi muda yang milenial dan kekinian yang cinta tanah air dan bangga akan bangsanya sendiri.
Dalam sambutannya, Bupati Mohammad Lahay menghimbau kepada publik secara luas khususnya kepada orangtua dan guru, agar tidak ragu-ragu untuk memberikan kesempatan sekaligus dukungan kepada putra putrinya untuk mengikuti kegiatan Kepramukaan.
“Saya berharap anggota Pramuka seluruh jenjang hendaknya dapat memberikan kesejukan dan jangan terlibat dalam hiruk pikuk perpolitikan, meskipun sebagai warga negara masing-masing punya hak politik. Saya berpesan hendaknya gerakan Pramuka sebagai organisasi pendidikan luar sekolah jangan terlibat dalam kegiatan politik praktis,” ujarnya Bupati dalam sambutannya.
Bupati juga mengajak kepada seluruh jajaran Pramuka, utamanya anggota-anggota dewasa baik sebagai majelis pembimbing andalan, pelatih, pembina pamonsaka maupun instruktur agar merapatkan barisan untuk bekerja sama secara sinergis, guna mempercepat mewujudkan kaum muda Indonesia yang berkepribadian luhur, berkarakter, berwatak handal dalam berfikir dan bertindak memiliki jiwa bela negara.
“Gerakan Pramuka bermanfaat untuk mempersiapkan generasi Pramuka menjadi pemimpin masa depan, garda terdepan penjaga Pancasila dan perekat NKRI,” tuturnya.(Yahya).