Touna, Satusulteng.com – Wakil Bupati (Wabup) Tojo Una-Una (Touna) Admin AS. Lasimpala, SIP membuka pasar malam Ramadhan menyambut hari raya Idul Fitri 1439 Hijriyah yang dipusatkan di Pasar Sentral Ampana, Kelurahan Uentanaga Bawah, Kecamatan Ratolindo, Kabupaten Touna, Rabu (6/6/2018) malam.
Pembukaan pasar malam tersebut dihadiri oleh Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, SIK, Perwira Penghubung 1307 Poso, Kepala Disperindag Touna, Kasat Pol PP Touna, Kabag Humas Pemkab Touna, Sekcam Ratolindo, Kapolsek Ampana Kota, Danramil Ampana Kota, para pedagang dan pengunjung pasar malam.
Dalam kesempatan tersebut Wabup Touna Admin AS. Lasimpala, SIP mengatakan, pelaksanaan kegiatan pasar malam seperti ini menjadi satu ukuran bahwa dari sisi keamanan kita masih terkendali.
Tidak mungkin para pedagang dari Poso, Parigi, Makasar, Surabaya, Bitung, Manado, Gorontalo, Ambon mau menjual di daerah kita ini kalau kondisi tidak aman.
“Ini tanda bahwa keamanan kita masih bisa terkendali, sehingga aktivitas jual beli disatu titik bisa berlangsung,” kata Wabup.
Disisi lain,kata dia, tanda bahwa aktivitas perekonomian kita jalan. Tidak mungkin para pedagang dari jauh-jauh membawa barang-barangnya tidak ada yang beli tentunya tidak mau akan mau membawa barangnya ke daerah kita.
Olehnya, saya berharap kepada pedagang dan pengunjung untuk tidak mencederai kondisi keamanan yang telah terjaga. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan sehingga dapat berjalan sesuai yang kita harapkan,” pesannya.
Sementara itu Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, SIK selaku menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Touna yang telah melakukan satu kegiatan dengan mengumpulkan para pedagang disatu tempat, sehingga lebih tertib, lebih teratur bagi masyarakat yang akan berbelanja di bulan Ramadhan ini.
Terkait peredaran uang palsu yang terjadi di Kabupaten Touna, bahwa para pelakunya telah kami amankan dan semuanya pelaku adalah ibu-ibu,” ungkap Kapolres
Olehnya, Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk tidak patut atau tidak pantas untuk menggunakan uang palsu tersebut. Yakin dan percaya kami pasti menindak dengan tegas dan tidak mentolerir apapun bentuknya kalau peredaran itu terjadi.
“Kepada para pedagang kami juga mengimbau untuk secara teliti, secara cermat pada saat orang yang datang membeli, kita cermati betul, amati betul,” pesannya.
Diakhir sambutannya Kapolres juga berharap agar pedagang bisa menjaga barangnya sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang diinginkan. Juga kepada para pemilik kendaraan baik pedagang maupun pengunjung agar memarkirkan kendaraannya dengan baik sehingga tidak menimbulkan kemacetan lalulintas.(yaya).