Touna, Satusulteng.com – Dalam rangka”Menjaga Situasi Kamtibmas Yang Kondusif di Kabupaten Touna” Kepolisian Resor (Polres) Tojo Una-Una (Touna) menggelar Tablig Akbar Satgas Nusantara Tahun 2018, di Pondok Pesantren Raudhatul Ilmi Alkhaerat Uekuli di Desa Uekuli Kecamatan Tojo, Kabupaten Touna, Minggu (13/5/18). sekitar pukul 09.00 Wita.
Tablig Akbar yang dimulai pukul 09.Wita sampai dengan pukul 12,00 wita menghadirkaan dua penceramah yakni Ketua Ketua Umum MUI Kota Palu Prof. Dr.H. Zainal Abidin, M.Ag dan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ampana Kota H. Muhammad Baedawi, S.Pd.I.
Hadir Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, S.IK dan Wakapolres Touna Kompol Muh. Jufri, SH beserta Seluruh PJU Polres Touna, Wakil Bupati Touna Admin AS. Lasimpala S. IP, Kajari Touna Hadi Sulanto SH. MH, Wakil Ketua II DPRD Touna Samsu hi. Yunus, SH, Dandim 1307 Poso Letkol inf Dody Trio Hadi, Kasat Pol PP Touna Sutrisno Lasawedi S. Sos. M, Si, Anggota DPRD Touna Saiful Sulayapi, Asrun Taurenta, Pabung Kodim 1307 Ampana Mayor Inf David Lunta, , Camat Tojo Suharto S.Pd, Kepala KUA Kecamatan Ampana Kota Hi. Muhammad Baedawi S. P.di , Kepala KUA Kecamatan Tojo Umar Turhamun, S. Ag , Pdt Klasis Tojo Viktor G. Mohimpi .STH, para Kepala Desa Kecamatan Tojo dan Tojo Barat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan, Ormas Kecamatan Tojo dan Tojo Barat, serta Pengurus dan Santri Pondok Pesantren Raudhatul Ilmi Uekuli dengan jumlah peserta di perkirakan sekitar 2500 orang.
Dalam sambutannya Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, S.IK meyampaikan bahwa selaku Kapolres Touna mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh lapisan masyarakat kabupaten Touna yang sampai saat ini tetap menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban yang dapat kita rasakan bersama, walaupun di daerah ini terdiri dari beberapa suku, agama, ras dan golongan.
“Saya berharap agar situasi kamtibmas yang sudah kondusif ini tetap terpelihara dan ditingkatkan khususnya menjelang bulan suci ramadhan dan Pemilu Tahun 2019, ucap Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena dengan menaruh harapan besar agar tetap menjaga situasi Kambtimas yang kondusif,” ujarnya.
Kapolres mengatakan, pelaksanaan tabligh akbar ini, merupakan kegiatan untuk memupuk rohani agar jiwa kita tetap sejuk dan dingin dalam melaksanakan ibadah puasa. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa akhir-akhir ini kesatuan dan keutuhan NKRI sedang di uji dengan banyaknya berita HOAX (berita bohong) yang beredar di kalangan masyarakat melalui media online (medsos).
“Olehnya, saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Touna khususnya Kecamatan Tojo dan Tojo Barat untuk terus menyatakan sikap dengan menolak keras penyebaran hoax,” harapnya.
Kapolres juga meminta kepada seluruh Pimpinan Parpol dan pendukung agar bisa mengakomodir para masa pendukung dan simpatisannya agar tdk melakukan hal-hal yang mengarah kepada tindakan melanggar hukum, selaku aparat keamanan akan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku, tindak pidana pd pelaksanaan pemilu tahun 2019.
“Olehya, saya atas nama pimpinan Polri mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Touna khususnya Kecamatan Tojo dan Tojo Barat, lebih khusus lagi kepada pimpinan Pondok Pesantren Raudhatul Ilmi Alkhaerat Uekuli Desa Uekuli Kecamatan Tojo atas partisipasinya bersama kami dalam menyediakan fasilitas baik moril maupun materil,” tutupnya.
Sementara itu Wakil Bupati Touna Admin AS. Lasimpala S.IP dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Polres Touna sehubungan pelaksanaan Tabligh Akbar yang di laksnakan di Pondok Pesantren Raudhatul Ilmi Alkhaerat Uekuli . Acara ini merupakan ajang silaturahmi yang dapat mencegah ganguan Kamtibmas.
“Kepada masyarakat, saya mengajak agar tidak mempercayai berita-berita yg sifatnya hoax contohnya seperti yang terjadi di KabupatenTouna terkait adanya berita penjualan pulau di wilayah Kabupaten Touna,” terangnya.
Dalam kesempatan itu Wabup juga menghimbau kepada seluruh warga masyarakat KabupatenTouna untuk menjaga situasi keamanan yang kondusip dalam menjelang pemilu tahun 2019.
Dalam ceramahnya Ketua Umum MUI Kota Palu Prof. Dr.H. Zainal Abidin, M.Ag menghimbau kepada seluruh masyarakat yang hadir dalam kegiatan tabligh akbar untuk tetap saling menghargai, menghormati antar umat beragama, jangan perbedaan itu menjadikan kita terpecah bela.
“Hindari prasangka buruk terhadap sesama. Jangan mudah percaya terhadap isu atau berita yang belum jelas kebenaranya karena dapat memeca bela kesatuan dan persatuan. Perbedaan merupakan hal yg biasa dalam kehidupan beragama. Kita adalah satu bangsa, kita semua bersaudara tidak ada kata lain selain NKRI harga mati,” ajaknya.(yaya).