Touna, Satusulteng.com – Bertempat di Hotel Mulia Ampana, Kabupaten Tojo Una-una, Rabu (31/08/2016), telah dilaksanakan Rakor, Raker dan Pemetaan, pemberdayaan penggiat anti Narkoba di lingkungan masyarakat Kecamatan Ampana Kota, oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tojo Una-una,
Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekertaris Kecamatan (Sekcam) Ampana Kota, Anwar Laide, dengan menghadirkan 2 orang narasumber yakni, Kepala BNNK Tojo Una-una, AKBP Djohansah Rahman, S.PD dan Kasat Narkoba Polres Tojo Una-una, IPTU Sudji Hartono, SH, yang diikuti oleh perangkat kecamatan, kelurahan, tokoh masyarakat wilayah Ampana Kota berjumlah 25 orang peserta.
Selain bertujuan memetakan wilayah dan sasaran pemberdayaan penggiatan anti narkoba, kegiatan ini juga untuk mencari penggiat anti narkoba yang diharapakan dapat menjadi motor penggerak dalam pemberantasan dan melaksanakan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di lingkungannya masing-masing.
Kepala BNNK Tojo Una-una, AKBP Djohansah Rahman, S,Pd mengatakan rapat kerja ini merupakan langkah BNN untuk melibatkan masyarakat sebagai penggiat anti Narkoba yang nantinya bisa bekerja sama dalam upaya P4GN.
“Narkoba adalah musuh kita bersama, dan sudah selayaknya kita bersama-sama memeranginya,”
kata perwira Polisi dua bunga dipundaknya.
Dalam kegiatan tersebut Kepala BNNK Tojo Una-una, AKBP Djohansah Rahman, S.Pd memaparkan materi tentang bahaya narkoba dan jenis-jenis narkoba dan juga cara mencegah penyalahgunaan narkoba.
Sementara Kasat Narkoba Polres Tojo Una-una, IPTU Sudji Hartono SH, menjelaskan tentang pasal-pasal bagi pengguna, kurir maupun pengedar dari narkoba.
Kegiatan ini juga disambut hangat oleh peserta Safrin Longku, salah satu peserta sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dan menyatakan pemberantasan narkoba bukan hanya tugas BNN tetapi juga masyarakat.
“Semoga dengan kegiatan ini BNN dan masyarakat dapat lebih bersinergi lagi,” ungkapnya.
